DAY3!
Ada yang mengatakan ‘Apalah arti sebuah nama?’ ada juga yang
bilang bahwa nama adalah do’a dan harapan. Ada orang yang memberi nama untuk
setiap benda atau apapun yang dimilikinya. Ada orang yang acuh tak acuh terkait
sebuah nama. Lalu bagaimana dengan blog? Haruskah blog memiliki nama yang
berarti? Ku beritahu sedikit kawan, tentang annafimuja.com dan arti dibaliknya.
Bagiku nama adalah sesuatu yang berarti, sesuatu yang tiap
kali orang memanggil aku akan menolehkan kepala kecuali jika aku tak mendengar
atau aku terlalu malas menoleh. Nama lengkapku Mujawaroh Annafi, berasal dari
Bahasa Arab yaitu Mujawaroh yang artinya tetangga dan Annafi’
berarti Memberi Manfaat. Mungkin orang tuaku berharap agar aku menjadi manusia
yang bermanfaat tak hanya bagi nusa dan bangsa tapi juga untuk siapa saja yang
ada di dekatku.
Lalu kemana kata ‘Waroh’ nya pergi? Dulunya aku ingin
memakai nama lengkapku mujawarohannafi.com. tetapi kata Mujawaroh terlalu sulit
diingat dan dibaca. Ntah mengapa mereka sering mengeja Munawaroh atau Munaroh
daripada Mujawaroh. Jadi aku memutuskan memakai nama Annafimuja, nama yang
sering menjadi panggilanku dan lebih mudah diingat.
Pernah kuceritakan padamu kawan, dulunya aku memakai nama
Kerbau Kampus di blogku, tapi kemudian aku tersadar, bagaimana nanti jika aku
lulus kuliah, tak mungkin kata Kampus tetap dipertahankan. Lalu aku berpikir
untuk memberi nama unik seperti Kambing Jantan kepunyaan Raditya Dika, atau
nama-nama aneh yang jarang di dengar seperti Kambing Kebun.
Banyak blogger-blogger menggunakan namanya sendiri dengan
percaya diri seprti Muthihaura.com, Kadekrini.com dan lain-lain. Kenapa aku
tidak? Namaku juga tidak kalah keren dari punya orang, namaku jarang dimiliki
oleh orang lain, namaku juga unik menurutku serta punya do’a dari orang tua
yang telah rela menebusku dengan dua ekor kambing (padahal hanya butuh satu
untuk anak perempuan).
Itulah beberapa hal yang melatarbelakangi lahirnya
annafimuja.com, tidak ada alasan spesifik pengambilan nama itu, namaku dan
hanya namaku. Aku adalah pemilik otakku, aku adalah pemilik jari-jariku, dan
aku adalah pemilik namaku, aku juga pemilik blogku.
Dulu aku sempat ingin punya nama pena, tapi setiap nama pena
yang aku dapatkan selalu ingin ku ganti tiap aku merasa bosan, merasa kurang
keren atau merasa terlalu aneh. Berbeda dengan nama asli yang tentu saja butuh
pemikiran panjang untuk merubahnya. Aku nyaman dengan pemberian nama ini dan
aku tidak pernah berniat sekalipun untuk menggantinya.
0 komentar: